Cara membuat ZPT Auxin
Bahan :
1. Jagung yg masih muda, usahakan yang baru dipetik dari pohonnya, ujung tongkol (1-2 cm) harus ikut diambil) 8-10 tongkol
2. Bekicot/Keong Mas 1 kg (dagingnya saja)
3. Gula kelapa 1 kg
4. Air nira/aren 5 liter / jika tidak ada boleh diganti air kelapa
5. MOL / ROTAN 1 liter
Cara Pembuatan :
- Jagung diambil bijinya dan 1-2 cm ujung tongkolnya kemudian di blender
- Bekicot/keong mas direbus dan ambil dagingnya saja, cingcang/blender
- Gula kelapa diseduh dengan air panas 1 liter, diamkan sampai benar2 dingin
- Campurkan semua bahan sambil di aduk2 selama 5-10 menit
- Fermentasikan dalam wadah yg ditutup rapat selama 12-15 hari.
- Jika keluar buih/busa dan ada sejenis kapang/fungi/jamur putih di atasnya itu tandanya proses berhasil.
Catatan :
Dosis pemakain 10 ml per 1 liter air
Cara Pembuatan ZPT GIBERELIN
Sebenarnya proses hampir sama dengan pembuatan ZPT Auxin, cuma beda di bahan saja
Bahan :
1. Rebung (sebaiknya dari pohon bambu tali) 1 kg,
2. Jagung muda 8-10 tongkol
3. Air kelapa 5 liter 4. Gula kelapa 1 kg
Cara Pembuatan:
1. Semua bahan di blender
2. Gula di seduh dengan air panas
3. campurkan semua sambil di aduk2 selama 10-15 menit
4. tutup rapat dalam wadah selama 12-15 hari
Catatan :
Salah satu kegagalan atau jika berhasilpun hasil yg tidak bagus (< 30%) karena bahan rebungnya. Dari test yg dilakukan terhadap beberapa jenis rebung bambu, yang bisa menghasilkan optimal 87% adalah rebung dari jenis bambu tali. Jangan sekali kali mengambil rebung setelah pukul 7 pagi, karena hasil yg diperoleh akan kurang dari 30%. Sebaiknya pengambilan rebung pada pukul 5-6 pagi dan dua atau tiga hari sebelumnya tidak turun hujan.
Semoga berhasil !!
Catatan :
Jika proses ingn lebih cepat sebaiknya tambahkan 1 liter ROTAN yg sudah dibuat sebelumnya
Cara Pembuatan ZPT SITOKININ
Bahan :
1. Bonggol pisang yg sudah berbuah 1 kg
2. Jagung muda 8-10 tongkol
3. air kelapa 5 liter
4. gula kelapa 1 kg
5. MOL /ROTAN 1 liter
Cara pembuatan :
- bonggol pisang sebaiknya di blender, begitu juga dgn jagung
- gula kelapa seduh dengan air panas 1 liter
- campurkan semua sambil di aduk2 - fermentasikan 10-15 hari
Catatan :
Pengambilan bonggol pisang sebaiknya pada sore hari di atas jam 4 sore setelah pohon di tebang. Jangan ambil dari jenis pisang yg berbuah kecil. Pengujian dari bahan pohon pisang yg berbuah kecil semacam pisang muli (sunda) yg dihasilkan cuma 27% yang paling bagus dari pohon pisang jenis pisang kapas yg didapat sampai 78%
Fungsi Auxin
1. Merangsang pemanjangan sel pada daerah titik tumbuh
2. Merangsang pembentukan akar
3. Merangsang diferensiasi jaringan pembuluh
4. Merangsang absisi (pengguguran pada daun)
5. Merangsang pembentukan buah tanpa biji (partenokarpi)
6. berperan dalam dominasi apikal.
Fungsi Giberelin
1. Merangsang pemanjangan batang dan pembelahan sel
2. Merangsang perkecambahan biji
3. Memecah dormansi biji
4. Merangsang pembungaan dan pembuahan.
Fungsi sitokinin
bersama dengan auksin dan giberelin merangsang pembelahan sel-sel tanaman
1. merangsang morfogenesis ( inisiasi / pembentukan tunas) pada kultur jaringan.
2. merangsang pertumbuhan pertumbuhan kuncup lateral.
3. merangsang perluasan daun yang dihasilkan dari pembesaran sel atau merangsang pemanjangan titik tumbuh daun dan merangsang pembentukan akar cabang
4..meningkatkan membuka stomata pada beberapa spesies.
mendukung konversi etioplasts ke kloroplas melalui stimulasi sintesis klorofil.
5.menghambat proses penuaan (senescence) daun
6.mematahkan dormansi biji
Bahan :
1. Jagung yg masih muda, usahakan yang baru dipetik dari pohonnya, ujung tongkol (1-2 cm) harus ikut diambil) 8-10 tongkol
2. Bekicot/Keong Mas 1 kg (dagingnya saja)
3. Gula kelapa 1 kg
4. Air nira/aren 5 liter / jika tidak ada boleh diganti air kelapa
5. MOL / ROTAN 1 liter
Cara Pembuatan :
- Jagung diambil bijinya dan 1-2 cm ujung tongkolnya kemudian di blender
- Bekicot/keong mas direbus dan ambil dagingnya saja, cingcang/blender
- Gula kelapa diseduh dengan air panas 1 liter, diamkan sampai benar2 dingin
- Campurkan semua bahan sambil di aduk2 selama 5-10 menit
- Fermentasikan dalam wadah yg ditutup rapat selama 12-15 hari.
- Jika keluar buih/busa dan ada sejenis kapang/fungi/jamur putih di atasnya itu tandanya proses berhasil.
Catatan :
Dosis pemakain 10 ml per 1 liter air
Cara Pembuatan ZPT GIBERELIN
Sebenarnya proses hampir sama dengan pembuatan ZPT Auxin, cuma beda di bahan saja
Bahan :
1. Rebung (sebaiknya dari pohon bambu tali) 1 kg,
2. Jagung muda 8-10 tongkol
3. Air kelapa 5 liter 4. Gula kelapa 1 kg
Cara Pembuatan:
1. Semua bahan di blender
2. Gula di seduh dengan air panas
3. campurkan semua sambil di aduk2 selama 10-15 menit
4. tutup rapat dalam wadah selama 12-15 hari
Catatan :
Salah satu kegagalan atau jika berhasilpun hasil yg tidak bagus (< 30%) karena bahan rebungnya. Dari test yg dilakukan terhadap beberapa jenis rebung bambu, yang bisa menghasilkan optimal 87% adalah rebung dari jenis bambu tali. Jangan sekali kali mengambil rebung setelah pukul 7 pagi, karena hasil yg diperoleh akan kurang dari 30%. Sebaiknya pengambilan rebung pada pukul 5-6 pagi dan dua atau tiga hari sebelumnya tidak turun hujan.
Semoga berhasil !!
Catatan :
Jika proses ingn lebih cepat sebaiknya tambahkan 1 liter ROTAN yg sudah dibuat sebelumnya
Cara Pembuatan ZPT SITOKININ
Bahan :
1. Bonggol pisang yg sudah berbuah 1 kg
2. Jagung muda 8-10 tongkol
3. air kelapa 5 liter
4. gula kelapa 1 kg
5. MOL /ROTAN 1 liter
Cara pembuatan :
- bonggol pisang sebaiknya di blender, begitu juga dgn jagung
- gula kelapa seduh dengan air panas 1 liter
- campurkan semua sambil di aduk2 - fermentasikan 10-15 hari
Catatan :
Pengambilan bonggol pisang sebaiknya pada sore hari di atas jam 4 sore setelah pohon di tebang. Jangan ambil dari jenis pisang yg berbuah kecil. Pengujian dari bahan pohon pisang yg berbuah kecil semacam pisang muli (sunda) yg dihasilkan cuma 27% yang paling bagus dari pohon pisang jenis pisang kapas yg didapat sampai 78%
Fungsi Auxin
1. Merangsang pemanjangan sel pada daerah titik tumbuh
2. Merangsang pembentukan akar
3. Merangsang diferensiasi jaringan pembuluh
4. Merangsang absisi (pengguguran pada daun)
5. Merangsang pembentukan buah tanpa biji (partenokarpi)
6. berperan dalam dominasi apikal.
Fungsi Giberelin
1. Merangsang pemanjangan batang dan pembelahan sel
2. Merangsang perkecambahan biji
3. Memecah dormansi biji
4. Merangsang pembungaan dan pembuahan.
Fungsi sitokinin
bersama dengan auksin dan giberelin merangsang pembelahan sel-sel tanaman
1. merangsang morfogenesis ( inisiasi / pembentukan tunas) pada kultur jaringan.
2. merangsang pertumbuhan pertumbuhan kuncup lateral.
3. merangsang perluasan daun yang dihasilkan dari pembesaran sel atau merangsang pemanjangan titik tumbuh daun dan merangsang pembentukan akar cabang
4..meningkatkan membuka stomata pada beberapa spesies.
mendukung konversi etioplasts ke kloroplas melalui stimulasi sintesis klorofil.
5.menghambat proses penuaan (senescence) daun
6.mematahkan dormansi biji
1 komentar:
Gula Kelapa apakah bisa di ganti dengan Molases gan?
Posting Komentar